Deteksi Pos Indonesia, Banyak orang dari daerah luar yang bertanya apa dan bagaimana sih disebut Sungai Penuh itu, bahwa disebut Sungai Penuh bisa disikapi dari dua asfek yakni sebagai sebuah daerah Kota dan sebagai pusat pasarnya bagi masyarakat Kota Sungai Penuh termasuk Kerinci dan sekitarnya.
Berdirinya Kota Sungai Penuh bermula dari pemekarannya Kerinci menjadi Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci, yang didasari oleh roh sesungguhnya yang terkandung didalam UU tentang Pemekaran yakni bagi percepatan dan pertumbuhan ekonomi, membuka lapangan kerja dan terselenggaranya pelayanan publik secara prima.
Minimnya potensi Sumber Daya Alam SDA dimiliki Kota Sungai Penuh lantaran lebih dari separoh wilayahnya telah dihibahkan menjadi paru paru dunia TNKS, sementara roh sesungguhnya yang terkandung didalam UU tentang Otonomi daerah yakni Pemerintah Pusat memberi wewenang sepenuhnya kepada setiap Kepala daerah guna mengola dan memimpin daerah masingnya dengan anggaran sendiri read-PAD, hingga membuat setiap Wako yang pernah memimpin Kota Sungai Penuh masih terkesan uji coba ini dan itu meluncurkan Visi Misi dengan ragam programnya.
AJB semasa menjadi Wako dikenal dengan programnya Sungai Penuh Kota Perdagangan, meski tak henti menggelar pembangunan lainnya yanh bersifat mendasar dan krusial serta monumental di Kota Sungai Penuh, termasuk Ahmadi Zubir Wako Sungai Penuh yang sedang cuti karena ikut Pilwako 2024 yang lebih dikenal dengan programnya Sungai Penuh Kota Pendidikan.
Dengan anggaran yang memadai pembangunan tiap tahunnya digelar oleh Kota Sungai Penuh jauh lebih maju dibandingkan dengan daerah tetangganya Kerinci maupun Sarolangun dan Bangko. Hanya saja, Kota Sungai Penuh belum bisa memberi kontribusi read-PAD berarti bagi daerahnya karena minimnya sumber daya alam dimiliki.
Itu bisa dilihat dari kemajuan pembangunan fisik infrastruktur jalan, gedung, pengairan dan tata ruang yang berkelas dimiliki oleh Kota Sungai Penuh sejak berdirinya hingga sekarang. Bahkan, pada TA 2025 ini masyarakat Kota Sungai Penuh sudah bisa mewujudkan cita cita besar jauh sebelum kemerdekaan RI yakni normalisasi Batang Merao tuntas digelar guna antisipasi banjir yang sudah berabad lamanya mengancam Kota Sungai Penuh.
Pantas disebut dengan digulirnya program Sungai Penuh Kota Pendidikan oleh Ahmadi Zubir selaku Wako adalah jawaban untuk peningkatan dan pengembangan PAD terbuka luas, Kenapa demikian? Karena ada sebuah teori pembangunan menyebut peningkatan dan pengembangan SDM bagi terciptanya SDA seperti lapangan kerja dan kemandirian.
Memang tak semudah seperti membalik telapak tangan, karena prisip dari setiap program pendidikan bukanlah sesuatu yang instan seperti gampangnya membaca kunfayakum atau abrakadabra semua kehendak dan dimau bisa langsung jadi, tapi setiap namanya Program Pendidikan mengenal proses yang membutuh waktu terkadang cukup lama sampai berpuluh tahun lamanya seperti mulai masuk PAUD sampai tamat kuliah, misalnya.
Insya Alloh, secara berangsur dan bertahapnya masyarakat Kota Sungai Penuh telah merasakan manfaatnya dari program pendidikan satu rumah satu sarjana dengan telah diluncurkannya 4000 bea siswa bagi pelajar di Kota Sungai Penuh. Bahkan, pada bulan Novembet ini akan diluncurkan beavsiswa untuk sekitar 1.800 pelajar. Bahkan khabarnya AZ’FER mencanangkan lagi 1 rumah 2 sarjana, dan cukup dengan membawa KTP masyarakat bisa berobat gratis di Puskesmas dan RS milik Daerah Kota Sungai Penuh.
Tentu, beda halnya dengan nasib generasi muda Sungai Penuh semasa dahin dulu kalanya harus anak orang mampu dan yang berprestasi yang bisa melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi Negeri ternama dan berkelas, apalagi Perguruan Tinggi swasta.
Intinya, tujuan dari program Sungai Penuh Kota Pendidikan yang dicanangkan oleh Ahmadi Zubir adalah guna terciptanya sumber daya manusia yang handal dan berdaya guna, hingga diharapkan mampu mandiri, membuka lapangan kerja dan usaha secara kreatif dan berinovasi bagi terciptanya peluang peningkatan dan pengembangan PAD, amin semoga. Bersambung, penulisnya katakan sajalah orang jauh tapi dekat dihati namanya.@Yd,Yid,Yi dan Riles.
