Deteksi Pos Indonesia, Menyimak perkembangan politik terkait nama nama yang telah mengantongi mandat dari partai untuk ikut berseteru diajang Pilwako Sungai Penuh 2024 seperti Ahmadi Feri yang sudah pasti diusungkan oleh PDIP dan PKS, Fikar Azami oleh Golkar, Alpia Santoni oleh PPP tinggal lagi menambah partai yang diwakili 2 kursi, Alpin yang disebut sebut sudah mengantongi mandat dari Hanura tinggal lagi menambah partai yang biisa mencukupi 4 kursi.
Belum lagi, menunggu kepastian hasil dari kerja KPU yang sedang bersitunggit siang dengan malam melakukan uji faktual terkait syarat pencalonan independent yang disodorkan oleh kubu Pusri Amsi dengan Mulyadi Yakup.
Hingga, membuat sebagian besar komunitas keturunan minang yang bermukim dan bertebaran dimana mana penjuru sampai tiap sudut Kota Sungai Penuh yang dikenal punya andil besar dalam memenangkan Ahmadi pada suksesi yang lalu ternyata mengambil sikap tetap mendukung suksesnya Ahmadi Zubir yang tinggal menunggu waktu deklarasinya berpasangan dengan Feri Satria menghadapi Pilwako 2024.
Kenapa sebagian besar warga keturunan minang mengambil sikap tetap mendukung Ahmadi Feri? Karena, berdasarkan infestigasi langsung Deteksi Pos Indonesia dibeberapa titik yang ramai didatangi warga keturunan minang dan diyakini memiliki pengaruh besar setiap datangnya Pemilu didapat info bahwa dari dua kali Pilwako diikuti oleh Ahmadi Zubir terbukti dengan suara begitu signifikan diraihnya telah menunjukkan bahwa secara pribadi dirinya memang memiliki kedekatan erat dengan masyarakat termasuk dengan warga keturunan minang.
Kemudian, selaku incumben Ahmadi Zubir beserta isteri tercintanya Herlina Ahmadi yang dikenal tiap waktunya senantiasa meluang waktu menerima dan menemui masyarakat yang menyampaikan berbagai keluh kesahnya guna bisa didapatkan solusinya, tentu semakin membuat kekerabannya Ahmadi Zubir kian dekat dan melekat dengan masyarakat pemilih.
Dibagian lainnya, luas Kota Sungai Penuh dan jumlah penduduk ataupun pemilihnya yang serba terbatas sopasti membuat siapapun incumben termasuk Ahmadi Zubir dengan segala kekuatan Pemerintahan, pembangunan dan sosial bermasyarakat yang telah digelarnya secara tak langsung mampu menjadi dan membentuk sebuah kekuatan politik yang bisa dihandalkan.
Ditambah lagi, Bung Feri Satria anggota DPRD Kota Sungai Penuh dua periode hingga sekarang selaku pasangannya memiliki empat kekuatan besar yakni tokoh tiga dusun terbukti dua periode duduk didewan, Ketua PKS yang memiliki massa militan terutama dilingkupnya masyarakat keturunan minang, pemilik dan pengelola usaha air kemasan serta penggiat medsos rubriknya Youtobe dengan jumlah pekerja dan jaringan usahanya yang luas, dan dirinya juga adalah putera H. Fauzi Siin alm mantan bupati Kerinci dua periode dikenal memiliki hubungan kekeraban yang luas di Sungai Penuh maupun Kerinci.
Apalagi, bila peserta yang ikut Pilwako Sungai Penuh lebih dari dua pasang, tentu semakin mudah dan berpeluang besar bagi Ahmadi Feri untuk bisa mendulang suara sebanyak mungkin dan memenangkan Pilwako Sungai Penuh 2024.
Oleh karena itulah, sebagian besar masyarakat keturunan Minang termasuk politikus yang ada isi kepalanya dan tahu bagaimana bentuk hitungannya matematis politik di Kota Sungai Penuh mulai berdesakan dan berduyun memberi suport serta dukungan sukses terhadap Ahmadi Feri menghadapi Pilwako Sungai Penuh 2024.
Kemudian ditanya lagi, bukankah nan kandung dari Minang juga ikut bersaing di Pilwako seperti Mulyadi Yakup dan master Kenek? kata sumber apa yang dikatakan anak digendong ponakan dibimbing konteksnya bisa dimakna secara luas dan sempitnya.
“Selagi memang Ahmadi Feri karena kafasitasnya diyakini bisa peduli dan membuat maju warga keturunan minang di Kota Sungai Penuh, tentu mereka pantas dianggap dan disebut sebagai bapak dan mamak bagi orang minang secara meluasnya, kan begitu”, singkat sumber katiko duduk berapatnya ala reman minang disate laweh dengan suguhan kopi setengah air penuh. Bersambung, penulisnya katakan sajalah orang jauh tapi dekat dihati namanya karena besar tidak mau disebut gelar dan kecil tak mau pula disebut namanya dengan alasan semata demi menjaga stabilitas politik daerah.@Yd,Yid,Yi dan Riles.