Home / Daerah / Nasional

Minggu, 1 Oktober 2023 - 22:39 WIB

Halo Indonesia: “Mengenal Jokowi Dengan Sukses Besar”, Siapa Yang Lebih Pantas Menjadi Gantinya?.

Deteksi Pos Indonesia, Dengan terbesitnya kalimah disetiap kunjungan resmi dan tak resminya Jokowi seperti pak Jokowi jangan tinggalkan kami, pak Jokowi Presiden kami, pak Jokowi is the best and lain lainnya merupakan sebuah kenyataan bahwa Jokowi dengan segala terobosan dan program pembangunan digelarnya telah menyentuh pada ranah yang melekat dengan hati rakyat dan masyarakat yang terbentang luas dari sabang sampai merauke dan dari pulau miangas sampai pulau rote.

Rasa cinta besar rakyat dan masyarakat terhadap Pemimpinnya itu, tentu beralasan karena selaku sosok pemimpin yang kredibel, kafabel dan acountable dengan santapan pedas berkelasnya ILC yang diotaki oleh Rocky Gerung beserta pandangannya Youtuber Rafli Harun terkadang menggelitik dan menohok semakin membuat Jokowi matang dengan semangat kerja, kerja dan kerjanya sampai tak henti diincar oleh partai era Reformasi untuk diusungkan dalam ajang Pemilu Eksekutif, hingga dirinya berhasil sukses dipercayai selaku Wako Solo, Gubernur DKI dan Presiden RI selama dua periode hingga sekarang.

Setelah tersohor dengan pendekatan persuasifnya terkait penggusuran terhadap pedagang kaki lima di Solo, dan kemudiannya Jokowi bersama Ahok selaku Wakilnya Gubernur DKI berhasil membuat Pemerintahan DKI terbebas dari KKN serta mampu mereda hantaman miris terkait Jakarta juga selaku Ibu Kota Negara yang disebut sebut rawan terjadinya banjir. Hingga mengantar dirinya Jokowi bisa dipercayai menjadi Presiden RI dua periode.

Tidak tanggung tanggung, diawal periode pertama pemerintahannya selaku Presiden RI Jokowi langsung tancap gas dengan meluncurkan program nawacita yakni membangun Indonesia dimulai dari tiap larik dan dusun read-pelosok nusantara, yang diimbangi dengan program nasional Kotaku hingga sekarang guna memenuhi kesetaraan dukungan kemajuan bagi setiap daerah Kabupaten dan Kota se Indonesia.

Pada periode pertama Pemerintahannya, Jokowi tak sebatas mampu memberdayakan potensi kelautan dengan angko trilyunan rupiah yang bisa diberi bagi negara karena sebelumnya dicuri oleh nelayan dari negara lain dan disalah manfaatkan oleh oknum selaku anak bangsa demi meraut keuntungan pribadi. Tapi dirinya juga berhasil sukses mengembalikan beberapa aset berharga dan produktif milik negara yang dikuasai oleh negara luar maupun oknum yang memilki hubungan dengan kekuasaan dimasa Orba.

Dimasa periode pertamanya juga Jokowi mampu membangun infrastruktur laut, darat dan udara seantero Republik Indonesia guna mempermudah kelancaran trabsportasi antara daerah, Provinsi dan pulau terutama bagi kelancaran kerja serta pengangkutan hasil produksi usaha dan tani rakyat. Bahkan , Papua sebagai pulau yang jarang diperhatikan termasuk daerah dan Provinsi lain tanpa malu malu mengaku diri tidak mendukungnya ketika Pilpres juga dihiasi oleh semaraknya kemajuab pembangunan wah yang digelar oleh Jokowi.

Baca Juga :  AZ'FER Tetap Dihati, Masyarakat Keturunan Jawa Bantah Dukung Alfin.

Hebatnya lagi, diawal perode kedua Pemerintahannya Jokowi menggelar debut dan terobosan memberdayakan potensi SDM guna menghargai keahlian dan skill anak bangsa, serta memberdayakan UMKM. Hingga, kemajuan pembangunan beruntun dan nyata yang dibuatnya seperti IKN, Jalan Tol, Kereta Api Cepat dan infrastruktur pengairan tak henti membuat negara lain terbelalak melihatnya, sebagaimana diakui oleh Parlemen negara tetangga Malaysia bahwa negaranya jauh kalah dari negara serumpun Indonesia karena Jokowi selaku Presiden RI mampu mengatasi raswah read-korupsi hingga negaranya bisa maju.

Bahkan negara Uni Eropa sampai menuntut Indonesia karena sikap tegas Jokowi
dalam menegakkan salah satu pasal yang diamandemenkan oleh UUD 1945 yakni air, udara dan darat read-bumi Indonesia dikuasai oleh negara guna bisa dimanfaatkan sepenuhnya bagi kesejahteraan dan kemakmuran rakyat, yakni dengan cara menyetop eksport bahan mentah nikel yang selama ini telah merugikan negara, mesti diolah lebih dulu di Indonesia menjadi bahan baku guna menambah angko negara sekaligus meluas lapangan kerja dengan berdirinya puluhan pabrik pengolahan nikel di Indonesia.

Tidak main main, Jokowi juga langsung membalas kekalahan Indonesia oleh permainan Uni Eropa di WTO dengan menggelar lagi penyetopan terhadap eskport bioksit sekaligus menggelar program hilirisasi. Bahkan Indonesia berpotensi menjadi negara pengeksport kendaraan listerik terbesar dunia dengan stok bahan pembangkit yang dimiliki.

Hingga tak sekedar berdampak gejolak secara besar besaran di negara kangguru Australia yang menunjukkan keperpihakan rakyatnya terhadap Indonesia termasuk upaya negara paman sam Amerika Serikat bertekad ingin tetap mempertahankan hubungan baiknya dengan Indonesia. Apalagi telah dibangunnya perbatasan langsung Indonesia yang jauh lebih bagus dari dibuat negara tetangga semakin membuat Indonesia dihargai oleh negara lain.

Serunya lagi, dari awal periode pertamanya hingga jelang masa akhir periode keduanya Jokowi masih tetap terlihat selalu santai dan merdunya melantunkan lirik lagu anjing menggonggong kafilah tetap berlalu, meski dirinya dihujat dan dicerca, terbukti secara beruntunnya KPK, Kejaksaan dan Kepolisian RI berhasil mengembalikan kerugian negara dengan cara menyikat habis koruptor dan memasukkannya kedalam kandang situmbin read-penjara

Ditambah lagi kenyataannya dalam membangun kerukunan hidup beragama dan berbegara telah membuat kelompok radikal jadi tersadar bahwa hidup dinegara yang berdasarkan Pancasila, bukanlah hidup semasa bani ini atau bani itu sebagai sesuatu yang mestinya hanya jadi pelajaran untuk diambil hikmah bagi orang berakal dan beriman penuh dengan tujuan hidup yang ada manfaatnya bagi kemajuan orang banyak yang menganut prisip beragamanya rahmatan lil alamin.

Baca Juga :  "Anggaran 1 Baliho Senilai 10 Juta Dinkes Kerinci 2022 Bakal Dibawa Keranah Hukum".

Tak heran, dengan sumber pendapatan negara yang besar dan kuat serta ketergantungan dari negara besar dunia lnternasional membuat Indonesia semasa Presiden Jokowi sukses dengan pembangunan besarnya yang berpihak pada peningkatan kesejahteraan dan kemakmuran disertai program bersubsidi, menggelar program yang disebut stunting, serta sebagai negara besar yang mampu mengatasi covid dalam waktu singkat dan juga mampu membangun Indonesia secara merata termasuk IKN yang sudah hampir mencapai 32 % pengerjaannya guna menyongsong Indonesia Emas 2045 sebagai negara besar dan kuat dunia .

Berdasarkan sekelumit tentang debut dan suksesnya Jokowi selaku Wako, Gubernur dan Presiden RI itu, maka wajar disebut bahwa Jokowi memang is the best, dan tentu bukan orang sembarangan yang bisa menyuport dan menggelar sukses nyata yang mampu membuat Indonesia jadi negara lebih maju dan besar dunia.

Sopasti orang orang dibelakang yang menjadi kepercayaan Jokowi seperti LBP, Sri Mulyani, Mahfuz MD, Erik Tohir, Basuki Hadimulyono, staf Keprisedenan Wiranto, Agum Gumelar, Muldoko beserta Megawati dan Ibuk Iriana Jokowi termasuk Kapolri, Pangab dan Kepala BIN yang lebih tahu dan paham siapa yang dianggap lebih tepat untuk bisa meneruskan program besar Jokowi dalam menyukseskan Indonesia Emas sebagai negara maju dan besar dunia.

Tentunya, yang pantas menjadi gantinya Jokowi adalah sosok yang memiliki sifat rendah hati yang mengutamakan upaya persuasif menghadapi orang banyak dan memiliki semangat sama seperti Jokowi yang dipercayai bisa melanjutkan program besarnya. Bukanlah sosok yang hobi main kerat kayu notabenenya otoriter yang selalu menunjukkan kekerasan dalam mewujudkan kehendak dan maunya.

Jelang Pilpres 2024, diharapkan agar rakyat dan masyarakat sebagai pemilih bisa lebih paham dan sadar terhadap kemajuan dan langkah besar Jokowi dalam membangun Indonesia secara utuh dan menyeluruhnya yang penuh keharmonisan dengan programnya Indonesia Emas sebagai negara besar dan maju dunia, hingga pilihannya tetap berpihak pada tujuan besar Jokowi bagi segala kemajuan. Amin semoga, penulisnya katakanlah orang jauh tapi dekat dihati namanya. Bravo Mas Ganjar dan Bravo Anis Baswedan.@Yd,Yid,Yi dan Riles.

Share :

Baca Juga

Daerah

APK AZ’FER Jadi Pelampiasan Kegalauan, “Pihak Berwajib & Bawaslu Diminta Menggunakan Hak Tindakan Langsung Dilapangan”.

Daerah

Pilkades Maliki Air Rawang, Ajang Demokrasi Berkualitas Pertama Se Indonesia.

Daerah

Alfin & Kenek Mulai Ditinggal Massa, “Kordes AlAzhar Desa Permanti Beralih Hati Ke Ahmadi Fery”.

Daerah

8 Luhah Bersama Nan Delapan 11 Kaum Siaga Negeri, “Kompak Menghadang Propokasi & Propaganda Demi Kemenangan AZ’FER”.

Daerah

Team Kota Sungai Penuh Raih Juara Umum Lomba Cabang Latgab TRC BPBD Se Provinsi Jambi.

Daerah

Siulak Lagi, “Aparat Desa Beserta Orang Bagak Talang Tinggi Gelar Akal Bulusnya Mengelabui Masyarakat”.

Daerah

“Dinas PUPR Kota Sungai Penuh Kembali Gelar Pelatihan & Fasilitasi Uji Komptensi TKK Terampil”.

Daerah

Ahmadi Zubir Bongkar Kisruh Restribusi Parkir & Pasar: “Semua Dinas Ditertib Dan Ditingkatkan Kontribusinya Bagi Daerah”.