Deteksi Pos Indonesia, Menindak lanjuti intruksi Presiden RI Jokowi beberapa hari yang lalu menyebut besok penyaluran beras 10 kilo untuk satu KK mesti mulai digelar guna memenuhi ketersediaan dan ketahanan pangan serta menjaga stabilitas harga dan dampak inflasi secara nasional, Selasa 12/9 Pemerintah Kota Sungai Penuh menggelar laucing penyaluran bantuan pangan beras tahap II Tahun 2023.
Penyerahan secara simbolis yang digelar oleh Wako Sungai Penuh Ahmadi Zubir juga dihadiri oleh unsur Forkopimda, Wawako, Sekda, Asisten, Kadis dan Kaban beserta pejabat eselon lainnya termasuk Camat dan Kepala Bulog beserta masyarakat penerima berlangsung diaula Kantor Pemkot Sungai Penuh.
Bantuan Pemerintah secara nasional ini bersumber dari cadangan pangan pemerintah CPP, sementara bantuan tahap pertamanya telah digelar pada bulan April, dan kali ini merupakan tahap kedua yang digelar oleh Pemkot bersama Pihak Bulog Kota Sungai Penuh.
Dalam sambutannya Walikota Ahmadi Zubir menyampaikan, Pemerintah Kota Sungai Penuh sangat memperhatikan kondisi masyarakat, tidak hanya di bidang pangan namun juga dibidang pendidikan, kesehatan, sosial, dan keagamaan.
“Bagaimana bentuk perkembangan dan persoalan pangan, ekonomi, sosial, kesehatan termasuk pendidikan terjadi ditengah masyarakat selalu dalam pantauan Pemkot guna bisa segera dicegah dan didapatkan solusinya”, singkat Wako Ahmadi.
Kepada seluruh camat dan kepala desa, dimintanya agar dapat benar benar mengikuti ketentuan yang baik dalam penyaluran bantuan pangan beras ini, sehingga tidak ada persoalan di kemudian hari. “Itulah sebagai bentuk pengabdian kita kepada negera”, ketusnya.
Diharapkannya juga kepada seluruh unsur-unsur yang terkait agar dapat benar bnar mengikuti ketentuan yang baik dalam penyalurannya.
“Semoga bantuan tersebut bisa benar benar bermanfaat untuk membantu kebutuhan pangan penerimanya”, harap Wako Ahmadi
Sementara itu, Kepala Bulog Kota Sungai Penuh Romi Fiktaros dihadapan awak Media, dengan singkat mengatakan bahwa bantuan ini merupakan program nasional guna mengurangi bea beban masyarakat, keseimbangan harga, dan mengatasi terhadap lajunya dampak inflasi.
“Ada 6.271 KK dalam wilayah Kota Sungai Penuh dan Kerinci yang menerima penyaluran tahap kedua dengan pembagian 10 kilo per KKnya, diharapkan dengan adanya penyaluran ini bisa ada manfaatnya bagi masyarakat yang sangat membutuhkannya”, pungkas Romi Fiktaros.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan secara masal untuk masing mewakili Kecamatan dan Desa berlangsung dilapangan parkir Kantor Pemkot Sungai Penuh.@Yd,Yid,Yi dan Riles.