Deteksi Pos Indonesia, Disebut adat dan kaum adat di Kincai Kota Sungai Penuh dan Kerinci adalah komunitas terlahir secara tradisional dengan kekuatan secara turun temurun yang memiliki peran besar ditengah kehidupan sosial bermasyarakat dengan kuasa mutlaknya disebut memenggal putus dan memakan habis terhadap suatu perkara terjadi ditengah larik dan dusun.
Sesungguhnya, kuasa mutlak tersebut bukanlah sesuatu yang bisa berdiri sendiri dan tak bisa pula digelar menurut kehendak hati dan perutnya kaum adat saja, karena sumpah karang setio dan sumpah karang murka dari masyarakat atau rakyat dipimpinnya dimasa sekarang ini sangatlah keras mengatur yakni barang siapa read-adat yang mengaburkan cermin tempat berkaca dan menggoyahkan lantak tempat berpegang, maka bersiaplah untuk kena timbun dan memakan miyannya.
Cermin tempat berkaca dan lantak tempat berpegang yang dimaksud tak lain dan tak bukan adalah suatu bentuk tuntutan kearifan dan kebijakannya adat yang berpihak terhadap kemajuan apa yang disebut melepas pagi dan memasukkan petang, serta mengajun mengarah dalam wilayat tanah bersudut empat yang menjadi kuasa mutlaknya, meski ada diantara tanahnya bersudut empat yang incut, kali, misalnya.
Artinya, didalam kehidupan kesehariannya kaum adat memiliki dua sudut pandang yang mesti selalu diperhatikan dan ditegakkannya yakni sejauhmana kebaikan dan kemajuan yang bisa diraih oleh anak jantan dengan anak betinanya, serta sebesar apa kenyamanan dan kemajuan yang diraih dalam wilayat adat dipimpinnya.
Begitu pula, kearifan dan kebijakan kaum adat dalam mengarahkan warga ketika Pemilu, harus jelas kemajuan apa yang telah dan bisa diraih oleh anak jantan dengan anak betinanya, termasuk kemajuan pembangunan dalam wilayah adatnya yang telah dan bisa digelar oleh setiap calon peserta Pemilu yang mau didukung.
Pasalnya adat dengan kaum adatnya, menganut pondasi kuat yang disebut adat bersendi sara’ dan sara’ bersendi kitabulloh, bukanlah adat bersendi sara’ dan sara’ bekehendak hati kaum adatlah sebagaimana kerancuan kerap terjadi dalam menempatkan fungsi besar adat disetiap menghadapi Pemilu selama ini.
Diharapkan mengenal singkat tugas dan fungsi adat ini bisa menjadi acuan sekaligus pelajaran berarti yang bisa diambil hikmahnya bagi kaum adat dalam mengarah anak jantan dengan anak betinanya serta mengajun kemajuan bagi negeri yang dipimpinnya. Amin semoga, penulisnya katakan sajalah orang jauh tapi dekat dihati namanya.@Yd,Yid,Yi dan Riles.